Squid layaknya sebuah pembantu untuk  proses  mempercepat kegiatan browsing kita, dimana squid bisa menyimpan  semua obyek-obyek dari sebuah atau beberapa website ke dalam media lokal  dan akan di berikan ketika ada request/permintaan setelah sebelumnya  squid melakukan proses kalkulasi. Dalam pengadopsian squid untuk  kehidupan nyata sebenarnya relatif, maksudnya disini relatif adalah  squid tergantung dari beberapa faktor. antara lain: berapa kecepatan  prosesor yang di gunakan sebagai server squid, berapa banyak client yang  dilayani oleh squid, berapa cepat squid bisa mencapai client, dan masih  banyak lagi faktor-faktor teknis dan non-teknis yang bisa mempengaruhi  performance squid. 
Namun umumnya squid akan selalu bisa berhasil mempercepat browsing dibanding dengan melakukan browsing dengan menggunakan direct connection.  Konfigurasi squid sendiri dapat dibilang mudah-mudah susah, mengingat  ini adalah aplikasi opensource kebanyakan tanpa support dan dukungan  yang penuh seperti layaknya sebuah software berbayar. Dalam sample  dibawah ini saya menggunakan operating system microsoft windows untuk  konfigurasinya harap di sesuaikan dengan jaringan masing-masing.
Persiapan:
- Download Squid.
- buka file ini dan simpan dengan nama “Squid.conf“.
- Rubah konfigurasi squid.conf sesuai kebutuhan dan ketersediaan (disk drive)
Setelah semua siap extract squid dan  letakkan di drive c: (contoh c:\squid) buka command prompt lalu menuju  ke folder c:\squid\sbin ketikkan “squid -z” silahkan di tunggu sebentar squid sedang membangun cache, setelah selesai ketikkan “squid -d 1 D” tunggu sebentar, Setelah itu ketik “squid -i” tunggu hingga selesai.
Setelah semua langkah selesai sekarang waktunya menghidupkan squid klik run lalu ketikkan “services.msc” cari service yang bernama “Squid” setelah itu klik “start this service” setelah itu squid sudah siap untuk di gunakan.
Untuk menggunakan squid sebagai transparent proxy silahkan ganti manual di browser masing-masing contohnya:
Internet Explorer
Tools -> Internet Options ->  Connections -> LAN Settings -> centang proxy server, isi address  dengan ip tempat kamu menginstall squid, isikan port dengan port yang  kamu gunakan untuk squid. Contoh:
Mozilla Firefox
Tolls -> Options -> Advanced ->  Network -> Setting -> Manual Proxy Configuration -> isi HTTP  Proxy dengan ip tempat kamu menginstall squid, isikan port dengan port  yang kamu gunakan untuk squid. Contoh:
Untuk web browser lainnya seperti google  chrome, opera, atau lainnya silahkan dicari sendiri umumnya semua punya  option proxy. Setelah semua siap silahkan kalian coba sendiri  perbedaannya. Pada percobaan saya mencoba mengakses farmville, dengan  menggunakan direct connection membutuhkan waktu loading sekitar 4-7  menit. dengan menggunakan squid saya membutuhkan waktu hanya sekitar 1-2  menit. Untuk membuktikannya  bahwa squid benar-benar berfungsi silahkan  setelah mencoba membuka sebuah website lalu kalian hapus semua cache  internet lalu mencoba membuka lagi untuk mencoba performance squid.
Untuk mengecek apakah cache squid  berjalan dengan baik cukup melihat size total dari folder cache kalau  terus bertambah setelah sering browsing berarti cache squid sudah  berfungsi dengan baik.
CATATAN: Ini  bukan teknik mempercepat koneksi internet seperti yang banyak  dikacaukan oleh para orang-orang gila, ini hanya teknik mempercepat  proses browsing dengan memanfaatkan squid, untuk proses download tidak  akan terpengaruh dengan menggunakan squid.
 
0 komentar:
Posting Komentar